Foto: BAZNAS

Waka Satu Audiensi Pembentukan UPZ di SMK Migas Bumi Melayu Riau

26/09/2022 | Defli Zulfandi BAZNAS

Pekanbaru-Kunjungan Dr. Yahanan, M.Sy ke SMK Migas Bumi Melayu Riau, dalam rangka audiensi pembentukan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) SMK Migas Bumi Melayu Riau. Beliau menyampaikan keutamaan berzakat dan program kerjasama, terkait SOP pembentukan UPZ BAZNAS Provinsi Riau. Sebelumnya SMK Migas Bumi Melayu Riau sudah menggalakan program infak dan sedekah setiap jumat dari siswa dan guru.

"Kita disini Pak ada 200 siswa dan 20-an guru sudah mulai aktif menggalang sedekah jumat, dan alhamdulillah sudah terkumpul dan itu kami gunakan untuk mensubsidi siswa-siswa yang kurang mampu pak" ujar Eni Laylatul salah satu guru.

Dalam kesempatanya Dr. Yahanan, menyampaikan bahwa setiap individu atau lembaga harus mendapatkan izin dalam melakukan penggalangan infak dan sedekah karna di atur dalam Undang-undang No 23 Tahun 2011 dan Peraturan Pemerintah No. 14 tahun 2014, "Jika tidak menjadi UPZ maka penggalangan tersebut bisa termasuk kedalam pungli karna tidak jelas siapa yang bertanggung jawab" Ujar Dr. Yahanan.

Program kerjasama dalam pembentukan UPZ ini adalah tindak lanjut dari surat permohonan sosialisasi dari SMK Migas Bumi Melayu, "Keinginan menjadi UPZ ini muncul dari ketua Yayasan kami pak, beliau ingin kerjasama ini dapat membantu siswa-siswa kami yang kurang mampu disini, Pak" ujar Eni 

"Meskipun nanti pengumpulan zakat dan infaknya belum memadai program yang memang tidak bisa atau tidak cukup dengan dana zakat infak kita karena sudah menjadi UPZ kami punya kewajiban untuk membantu jika memang siswa atau siswi merupakan asnaf zakat" kata Dr. Yahanan.

Pertemuan berakhir dengan kesepakatan untuk menentukan hari yang lakasnakan sosalisasi zakat dan pembentukan UPZ di SMK Migas Bumi Melayu (dfz)  

 

PROVINSI RIAU

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.12