Kunjungan Silatuhrami BAZNAS Kabupaten Bengkalis
PIMPINAN BAZNAS RIAU SAMBUT SILATURAHMI PIMPINAN BARU BAZNAS BENGKALIS BERSAMA KESRA PEMKAB BENGKALIS : BAWA LIMA AGENDA
29/10/2022 | Defli ZulfandiPekanbaru (Jumat, 28/10/2022) - Ketua beserta pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Riau menyambut baik kedatangan rombongan pimpinan BAZNAS kabupaten Bengkalis beserta Kesra Pemkab Bengkalis, berkunjung di kantor BAZNAS Provinsi Riau.
Tampak hadir Bapak Masriadi Hasan, Lc.,M.Sh selaku ketua BAZNAS Provinsi Riau, Bapak Dr. Yahanan, M.Sy wakil ketua bidang pengumpulan, wakil ketua bidang pendistribusian bapak Jamaludin, S.Ag.,M.Sy, wakil ketua bidang pelaporan dan keuangan turut mendampingi kepala pelaksana BAZNAS Provinsi Riau Bapak Idris,S.Sy bersama jajaran kepala bagian BAZNAS Provinsi Riau.
Ismail, S.Sos selaku ketua BAZNAS Bengkalis menyampaikan dalam sambutanya maksud dan tujuan kunjungan dan silaturahmi ini, "Adapun beberapa agenda yang menjadi tujuan dari kedatangan kami ini, yang pertama adalah mengenai payroll system, yang kedua adalah lajutan pondok pesantren BAZNAS di pulau Rupat yang mana Kakanwil Kemenag Bengkalis meminta untuk diperhatikan oleh Pemda oleh MUI dan oleh Kemenag Bengkalis, kemudian yang ketiga tentang persiapan Rapat Kordinasi Daerah (RAKORDA) BAZNAS yang insyallah di tahun 2023 Bengkalis telah di tetapkan sebagai tuan rumah dan yang keempat menganai tindak lanjut hasil survei pendayagunaan zakat dan yang terakhir nanti tentang LAZ Ibadurahman"
Diskusi dibuka dengan pembahasan mengenai penerapan payroll system zakat ASN, Dr. Yahanan, M.Sy menjelaskan bahwa "Bengkalis sudah jauh lebih baik dari sisi regulasi untuk mendukung penerapan payroll system ini, sebab Kabupaten Bengkalis sudah punya Perda, hanya saja perlu segera di optimalkan". Kemudian Beliau menjelaskan peran pemerintahan daerah sangat efektif dalam meningkatkan pengumpulan zakat "kami pimpinan di BAZNAS hanya teknis pak kabag kesra, kami bersinergi dengan BPKAD, Bank Riau Kepri, dan PT. Taspen"
Dr. Yahanan juga menjelaskan mengenai LAZ PHR dan Ibadurahman
"kita harus bersinergi dengan Laz-laz yang ada, namun jika ada laz yang belum mendapat kan izin resmi maka perlu di surati agar segera dapat izin resmi dari BAZNAS, jika memang laz sudah lebih dulu menggarab zakat misal di perusahaan seperti laz PHR maka tidak masalah, tapi jika dapat keluar intruksi dari bupati mengenai semua zakat karyawan harus ke BAZNAS maka itu bisa sebagai strategi dalam meningkatkan pengumpulan".
Lebih kurang dua jam pertemuan berlangsung dari pukul sembilan emoat puluh menit hingga pukul sebelas siang, pertemuan di tutup setelah rombongan BAZNAS Bengkalis dan Sekda Pemkab Bengkalis berpamitan dan berforo bersama. (DFZ)
