WhatsApp Icon

Untaian Cita Ahmad Hotimi: Profil Santri Sekolah Cendekia BAZNAS

19/02/2025  |  Penulis: Humas BAZNAS Riau

Bagikan:URL telah tercopy
Untaian Cita Ahmad Hotimi: Profil Santri Sekolah Cendekia BAZNAS

Untaian Cita Ahmad Hotimi: Profil Santri Sekolah Cendekia BAZNAS

Ahmad Hotimi, seorang santri asal Sukabumi, membuktikan bahwa tekad, semangat, dan dukungan lingkungan dapat mengubah hidup seseorang. Lahir dari keluarga sederhana, dengan ayah yang bekerja sebagai petani dan ibu sebagai ibu rumah tangga, Hotimi tumbuh dengan semangat untuk membantu meringankan beban ekonomi keluarganya. Berkat dorongan orang tuanya, ia mendapat kesempatan emas untuk melanjutkan pendidikan dengan beasiswa penuh di Sekolah Cendekia BAZNAS (SCB), sebuah lembaga pendidikan yang dikelola melalui dana zakat dan berkomitmen mencetak generasi unggul dan berakhlak mulia.

Saat pertama kali memasuki SCB, Hotimi hanya menghafal satu juz Al-Quran. Namun, berkat lingkungan yang mendukung dan semangat belajar yang tinggi, ia berhasil menyelesaikan hafalan 30 juz Al-Quran dan 130 hadist pilihan. Prestasi ini tidak diraih dengan mudah, tetapi melalui disiplin dan ketekunan yang luar biasa. “Awalnya, saya hanya hafal 1 juz. Tapi di SCB, lingkungannya sangat mendukung. Semua teman-teman semangat menghafal, dan itu memacu saya untuk terus belajar,” ujar Hotimi mengenang perjalanan pendidikannya.

Tidak hanya unggul dalam bidang hafalan, Hotimi juga berhasil mengembangkan potensi dirinya dalam bidang organisasi. Meskipun awalnya ia adalah sosok yang introvert dan enggan terlibat dalam keramaian, SCB berhasil mengubah pandangannya. Sejak kelas 7, ia mulai dibentuk menjadi seorang pemimpin. Pada kelas 11, Hotimi mencalonkan diri sebagai ketua OSIS dan berhasil terpilih. "Dulu, organisasi itu seperti sosok menakutkan bagi saya. Saya tidak suka keramaian dan merasa tidak percaya diri. Tapi SCB mengajarkan saya bahwa menjadi pemimpin itu tentang tanggung jawab dan melayani. Sekarang, saya justru bersyukur bisa menjadi ketua OSIS," kata Hotimi.

Sebagai ketua OSIS, Hotimi tetap menjaga fokus pada hafalan Al-Quran. Ia mengungkapkan bahwa wejangan dari ustaz tentang pentingnya quality time bersama Al-Quran setelah shalat Magrib dan Subuh sangat membantunya. "Ustaz pernah bilang, 'Harus bisa bersama Al-Quran setelah Magrib dan Subuh.' Kata-kata itu selalu saya ingat. Saya berusaha untuk selalu menyediakan waktu khusus bersama Al-Quran, meskipun sibuk sebagai ketua OSIS," tambahnya.

Selain itu, Hotimi juga menunjukkan prestasi luar biasa di bidang akademik dan olimpiade. Ia meraih Medali Perak dalam Fisika National Olympiad of Outstanding Student (NOOS) 2023, Medali Perak Fisika South East Asia Olympiad of Science Medicine (SEAOSM) 2023, Medali Emas Bahasa Arab Olimpiade Sains Nusantara (OLIMNUS) 2024, Medali Perunggu dalam International Kangaroo Mathematics Contest (IKMC) 2024, serta Juara 2 Kitab Kuning Competition dalam ajang JANTARA (Jambore Santri Nusantara).

Cita-cita Hotimi ke depan sangat mulia. Ia ingin menjaga hafalannya dan memberikan dampak positif bagi SCB dalam 5 hingga 10 tahun mendatang. "SCB telah mengubah hidup saya. Saya ingin suatu hari nanti bisa memberikan kontribusi yang berarti untuk sekolah ini dan masyarakat," ungkapnya penuh semangat.

Dengan pendidikan berkualitas, dukungan lingkungan, dan tekad yang kuat, Hotimi menunjukkan bahwa impian dapat terwujud. SCB, yang dikelola dengan dana zakat, terus berkomitmen mencetak generasi cendekia yang tidak hanya cerdas akademik, tetapi juga berakhlak mulia dan siap menjadi pemimpin di masa depan.

Bagikan:URL telah tercopy

Berita Lainnya

Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat