WhatsApp Icon
banner
banner
banner
banner

Berita Terkini

BAZNAS Riau Perkuat Sinergi Zakat Bersama SMK Nurul Falah Pekanbaru
BAZNAS Riau Perkuat Sinergi Zakat Bersama SMK Nurul Falah Pekanbaru
Pekanbaru, 14 November 2025 — Tim Pengumpulan BAZNAS Provinsi Riau melakukan kunjungan silaturahmi ke SMK Nurul Falah Pekanbaru sebagai upaya memperluas kemitraan sekaligus membuka ruang kolaborasi di sektor pendidikan. Kegiatan ini menjadi kesempatan bagi BAZNAS untuk berdialog langsung dengan pihak sekolah terkait potensi kerja sama yang dapat dikembangkan ke depan. Dalam pertemuan tersebut, tim menjelaskan mekanisme pengajuan bantuan mulai dari alur, syarat, hingga ketentuan administrasi yang perlu dipenuhi. Penjelasan ini diberikan agar pihak sekolah dapat memahami proses dengan lebih terstruktur sehingga pengajuan kerja sama maupun bantuan di masa mendatang dapat berjalan optimal. Kunjungan ini disambut oleh Kepala SMK Nurul Falah Pekanbaru, Siti Jubaidah, yang mengapresiasi langkah BAZNAS Provinsi Riau dalam menjalin komunikasi dengan lingkungan pendidikan. Ia berharap kunjungan ini dapat menjadi pintu awal bagi terbentuknya program bermanfaat yang dapat membantu siswa serta masyarakat sekitar. Pada kesempatan tersebut, Ade Kurniawan, selaku Kepala Bagian Pengumpulan, menyampaikan bahwa tidak menutup kemungkinan berbagai program kolaborasi dapat terbentuk bersama SMK Nurul Falah Pekanbaru ke depannya, seiring dengan semangat bersama untuk memberikan manfaat yang lebih luas kepada siswa dan lingkungan sekolah. Melalui kegiatan ini, tim Pengumpulan berharap hubungan antara BAZNAS Provinsi Riau dan SMK Nurul Falah Pekanbaru dapat terbangun secara berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi berbagai program untuk umat ke depannya.
17/11/2025 | Markom BAZNAS Riau
BAZNAS Provinsi Riau Gelar Rapat Koordinasi UPZ 2025: “Menguatkan Unit Pengumpul Zakat, Mendukung Riau Bermarwah”
BAZNAS Provinsi Riau Gelar Rapat Koordinasi UPZ 2025: “Menguatkan Unit Pengumpul Zakat, Mendukung Riau Bermarwah”
Pekanbaru 30 Oktober 2025 — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Riau kembali melaksanakan Rapat Koordinasi Unit Pengumpul Zakat (UPZ) tahun 2025 dengan tema “Menguatkan Unit Pengumpul Zakat, Mendukung Riau Bermarwah.” Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi Riau, H. Zulkifli Syukur, MA, M.Si, mewakili Gubernur Riau. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi atas peran BAZNAS Riau yang terus berinovasi dan memperkuat sinergi bersama seluruh Unit Pengumpul Zakat di lingkungan pemerintah dan masyarakat. Momentum Penguatan Peran UPZ Rapat koordinasi ini menjadi ajang konsolidasi dan penguatan peran Unit Pengumpul Zakat (UPZ) agar lebih optimal dalam mendukung pengumpulan zakat, infak, dan sedekah di Provinsi Riau. Ketua BAZNAS Provinsi Riau, H. Masriadi Hasan, Lc., M.Sha, dalam arahannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah penting untuk memperkuat mekanisme kerja dan meningkatkan kolaborasi antar UPZ. “UPZ memiliki peran strategis dalam memperluas jangkauan layanan zakat hingga ke unit-unit terkecil di masyarakat. Melalui Rakor ini, kita ingin memastikan seluruh UPZ di Riau bergerak selaras dalam satu visi, yaitu menjadikan zakat sebagai kekuatan sosial ekonomi umat dan bagian dari semangat Riau Bermarwah,” ungkapnya. Tujuan Rapat Koordinasi UPZ 2025 Rakor UPZ 2025 ini diselenggarakan dengan dua tujuan utama: Memperkuat silaturahmi dan koordinasi antar-UPZ di lingkungan pemerintah daerah, lembaga, dan instansi di Provinsi Riau. Meningkatkan efektivitas dan profesionalitas kinerja UPZ dalam pengumpulan, pelaporan, dan pendayagunaan zakat di masing-masing unit. Komitmen dan Sinergi Berkelanjutan Melalui kegiatan ini, BAZNAS Provinsi Riau berharap seluruh Unit Pengumpul Zakat semakin solid dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Sinergi yang kuat antara BAZNAS dan UPZ menjadi fondasi penting dalam mewujudkan tata kelola zakat yang amanah, transparan, dan berdampak luas bagi kesejahteraan masyarakat Riau. Tunaikan Zakat Anda melalui: riau.baznas.go.id/bayarzakat Salurkan Sedekah Terbaik Anda melalui: donasi.online/baznasriau
30/10/2025 | Markom BAZNAS Riau
RAKORDA SE-PROVINSI RIAU, BAZNAS PERKUAT SINERGI DUKUNG ASTA CITA MENUJU RIAU BERMARWAH
RAKORDA SE-PROVINSI RIAU, BAZNAS PERKUAT SINERGI DUKUNG ASTA CITA MENUJU RIAU BERMARWAH
Dumai, 08–10 Oktober 2025 — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) se-Provinsi Riau menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Tahun 2025 di Kota Dumai. Kegiatan yang mengusung tema “Menguatkan BAZNAS Mendukung Asta Cita Menuju Riau Bermarwah” ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi pengelolaan zakat di Bumi Lancang Kuning. Rakorda yang berlangsung selama tiga hari ini dibuka langsung oleh Gubernur Riau dalam hal ini diwakilkan oleh Asistesn III, M. Job Kurniawan, Wali Kota Dumai H. Paisal, SKM., MARS, Pimpinan Bidang Koordinasi Nasional BAZNAS RI KH. Achmad Sudrajat Lc.MA CRFM, seluruh pimpinan BAZNAS se-Provinsi Riau, Forkopimda Kota Dumai. Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS Provinsi Riau H. Masriadi Hasan, Lc., M.Sha menegaskan pentingnya kolaborasi untuk menjadikan zakat sebagai instrumen nyata dalam pengentasan kemiskinan. “Rakorda ini menjadi ajang bersatu dan bersinergi demi kemajuan zakat ke depan. Melalui pengelolaan zakat yang optimal, insya Allah kita mampu menghadirkan solusi nyata untuk mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya. Dukungan penuh juga datang dari Pemerintah Kota Dumai. Wali Kota Dumai H. Paisal, SKM., MARS menyampaikan apresiasinya terhadap peran zakat dan komitmennya untuk terus memperkuat kebijakan melalui program payroll zakat bagi aparatur pemerintah. “Zakat memiliki peran besar dalam mendukung program-program pemerintah dan memberi dampak langsung kepada masyarakat. Karena itu, kami sangat mendukung optimalisasi zakat, dan ke depan kami berharap pengelolaannya bisa semakin luas dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat,” tutur Paisal. Sementara itu, Pimpinan Bidang Koordinasi Nasional BAZNAS RI, KH. Achmad Sudrajat, Lc., MA., CRFM, menekankan kembali pentingnya zakat sebagai salah satu penguat ekonomi umat. Menurutnya, zakat memiliki potensi luar biasa untuk menjadi instrumen pemberdayaan ekonomi, mulai dari membantu masyarakat kurang mampu, memberdayakan pelaku usaha kecil, hingga memberikan perlindungan bagi kelompok rentan seperti tenaga kerja migran yang mengalami kesulitan di luar negeri. Achmad Sudrajat juga menegaskan bahwa BAZNAS RI siap berkolaborasi dan mendukung penuh setiap program kebaikan yang diinisiasi oleh BAZNAS provinsi maupun kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Sinergi tersebut, lanjutnya, menjadi kunci untuk memperluas manfaat zakat dan memastikan penyalurannya semakin tepat sasaran serta berdampak bagi kemaslahatan umat. Rakorda secara resmi dibuka oleh Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi Riau, M. Job Kurniawan, yang hadir mewakili Gubernur Riau. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas peran strategis BAZNAS dalam mendukung visi Asta Cita Pemerintah Provinsi Riau menuju masyarakat yang bermarwah, maju, dan sejahtera. “Pemerintah Provinsi Riau mendukung penuh sinergi yang dibangun melalui Rakorda ini. Kami yakin, dengan kerja sama dan komitmen bersama, zakat dapat menjadi kekuatan besar dalam mewujudkan Riau Bermarwah,” ujarnya. Melalui Rakorda ini, BAZNAS se-Provinsi Riau berkomitmen untuk terus memperkuat koordinasi, meningkatkan profesionalisme pengelolaan zakat, serta memperluas manfaatnya bagi mustahik. Sinergi yang terbangun diharapkan mampu menghadirkan program-program pemberdayaan yang tepat sasaran demi terwujudnya masyarakat Riau yang lebih sejahtera.
08/10/2025 | Markom BAZNAS Riau

Agenda Pimpinan

BAZNAS Provinsi Riau Sosialisasikan Zakat di PT Riau Petroleum Mahato
BAZNAS Provinsi Riau Sosialisasikan Zakat di PT Riau Petroleum Mahato
16.00 Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri",sans-serif; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:"Times New Roman"; mso-bidi-theme-font:minor-bidi; mso-ansi-language:EN-US; mso-fareast-language:EN-US;} Pekanbaru, 21 Juli 2025 – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Riau hari ini mengadakan kegiatan sosialisasi zakat bersama manajemen dan karyawan PT Riau Petroleum Mahato. Kegiatan ini berlangsung di kantor PT Riau Petroleum Mahato dan dihadiri langsung oleh Direktur Riau Petroleum Mahato beserta jajaran karyawan. Dari pihak BAZNAS Provinsi Riau, hadir Wakil Ketua I, Dr. Yahanan, M.Sy, didampingi oleh Kepala Bagian Pengumpulan, Ade Kurniawan, serta staf bagian pengumpulan, Rahman Bahar. Dalam sambutannya, Dr. Yahanan menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya strategis dalam menegakkan syiar zakat di Provinsi Riau. “Sosialisasi ini adalah bagian dari ikhtiar kita untuk memperluas pemahaman dan kesadaran berzakat, serta sebagai bentuk pelaksanaan amanah Undang-Undang dan Surat Edaran Gubernur Riau Nomor 59 Tahun 2022,” ujarnya. Direktur PT Riau Petroleum Mahato menyambut baik kunjungan dari BAZNAS Riau tersebut. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya keseimbangan antara ketaatan kepada negara dan kepada Allah. “Selain kita wajib taat kepada negara dengan membayar pajak, kita juga memiliki kewajiban spiritual dengan membayar zakat sebagai bentuk ketaatan kepada Allah,” jelasnya. Sementara itu, Ade Kurniawan selaku Kepala Bagian Pengumpulan BAZNAS Riau menambahkan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari implementasi rencana kerja BAZNAS yang telah disusun sebelumnya. “Silaturrahmi dan sosialisasi ini juga merupakan tindak lanjut dari kunjungan sebelumnya yang telah kami laksanakan ke kantor pusat PT Riau Petroleum di Jalan Arifin Achmad, serta PT Riau Petroleum Bertuah Jalan Thamrin Pekanbaru, kedepannya kita juga akan melaksanakan kunjungan ke Anak Petroleum lain” ungkapnya. BAZNAS Provinsi Riau berharap kegiatan ini dapat menjadi awal yang baik untuk menjalin sinergi dan kerja sama dalam penghimpunan dan pendistribusian zakat secara lebih optimal, serta mendorong kesadaran kolektif untuk berzakat demi kesejahteraan masyarakat Riau.

21-07-2025 | -

WAKA I BAZNAS Riau Menerima Kunjungan Ikatan Keluarga Kuantan Singingi Terkait Tabungan Kurban
WAKA I BAZNAS Riau Menerima Kunjungan Ikatan Keluarga Kuantan Singingi Terkait Tabungan Kurban
WAKA I BAZNAS Riau Menerima Kunjungan Ikatan Keluarga Kuantan Singingi Terkait Tabungan KurbanPekanbaru, 18 Juli 2025 - Menerima kunjungan dari Ikatan Keluarga Kuantan Singingi (IKKS) Kota Pekanbaru. Pengurus IKKS Kota Pekanbaru berjumlah 187 orang. Pada kesempatan ini IKKS menawarkan kolaborasi Tabungan Kurban yang merupakan program kerja IKKS periode 2025-2030. Tahun ini IKKS memperoleh hewan kurban sebanyak 5 ekor sapi. IKKS ingin tahun depan bisa mengumpulkan lebih banyak hewan kurban yang mana pengumpulan dan pengelolaan dana nya di kelola secara legal. Dr. Yahanan, M.Sy selaku Wakil Ketua I BAZNAS Riau menyambut baik kunjungan dari IKKS. Beliau menyarankan untuk membentuk UPZ agar sejalan dengan keinginan IKKS untuk mengumpulkan dan mengelola dana umat ini secara legal. Lalu dengan terbentuknya UPZ juga membuka peluang pengumpulan zakat, infak dan sedekah. Hasil pertemuan akan dilanjutkan dengan sosialisasi BAZNAS Riau ke forum IKKS

21-07-2025 | -

Wakil Ketua II BAZNAS Riau melakukan audiensi dengan Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan
Wakil Ketua II BAZNAS Riau melakukan audiensi dengan Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan
Pekanbaru - Wakil Ketua II BAZNAS Riau melakukan audiensi dengan Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan untuk membahas berbagai upaya sinergi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya pekerja sektor non formal dan rentan. Dalam pertemuan tersebut, disepakati beberapa langkah strategis, salah satunya adalah rencana kerja sama dalam bentuk infak dan sedekah yang akan melibatkan perusahaan-perusahaan sebagai mitra dalam pengumpulan dan penyaluran dana. Kerja sama ini diharapkan dapat memperluas jangkauan penghimpunan zakat, infak, dan sedekah, sekaligus meningkatkan kepedulian dunia usaha terhadap pemberdayaan masyarakat kurang mampu. Selain itu, audiensi juga menghasilkan wacana bantuan program BPJS Ketenagakerjaan sektor non formal yang direncanakan akan didistribusikan ke 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Program ini bertujuan untuk memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi para pekerja non formal yang selama ini belum terjangkau oleh program formal. Dukungan ini diharapkan dapat mengurangi risiko sosial ekonomi bagi pekerja di sektor informal, sekaligus meningkatkan rasa aman dalam menjalankan profesi mereka. Pada kesempatan tersebut, BAZNAS Riau juga menyampaikan capaian yang telah diraih pada tahun 2024, di mana telah berhasil memberikan dukungan kepada 1.041 orang pekerja rentan yang berada di Kabupaten Indragiri Hulu. Para penerima manfaat tersebut terdiri dari imam, ghorim, guru ngaji, dan muadzin yang selama ini berperan penting dalam pembinaan keagamaan di masyarakat namun memiliki tingkat kesejahteraan yang masih terbatas. Dukungan yang diberikan diharapkan dapat meringankan beban hidup mereka dan memotivasi untuk terus berkhidmat dalam mengajarkan nilai-nilai keagamaan kepada masyarakat. Audiensi ini menjadi langkah awal dalam memperkuat kolaborasi antara BAZNAS Riau dan BPJS Ketenagakerjaan untuk menghadirkan program-program pemberdayaan yang berkelanjutan dan berdampak langsung bagi masyarakat, khususnya kelompok rentan dan pekerja sektor non formal di Provinsi Riau.

05-05-2025 | Humas BAZNAS Riau

Berita Pendistribusian

BAZNAS Riau Salurkan Bantuan Program ZAuto Senilai Rp80 Juta di Kota Dumai
BAZNAS Riau Salurkan Bantuan Program ZAuto Senilai Rp80 Juta di Kota Dumai
Dumai 11 November 2025 — BAZNAS Provinsi Riau kembali menyalurkan bantuan program ZAuto (Zakat Otomotif) kepada empat mustahik di Kota Dumai. Kegiatan ini dilaksanakan di ruang pertemuan Kantor BAZNAS Kota Dumai dan disertai dengan pembekalan manajemen usaha serta pelatihan teknis bengkel. Masing-masing penerima manfaat mendapatkan fasilitas barang investasi bengkel, modal kerja, dan pelatihan usaha dengan total bantuan senilai Rp80.000.000 atau Rp20.000.000 per mustahik. Program ZAuto merupakan salah satu bentuk zakat produktif yang diinisiasi oleh BAZNAS Provinsi Riau untuk membantu para mustahik di bidang otomotif agar dapat mandiri dan berkembang secara ekonomi. Dalam arahannya, Wakil Ketua I BAZNAS Provinsi Riau, Assoc. Prof. Dr. Yahanan, M.Sy., berpesan agar para penerima manfaat selalu meluruskan niat dalam menjalankan usaha dan menjadikan setiap langkah sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT. “Luruskan niat dalam menerima apa yang Allah berikan kepada kita. Jika niat kita benar, hasilnya akan benar. Tapi jika niat salah, hasilnya pun akan salah. Hijrahkan hati karena Allah dan Rasul-Nya, bukan karena manusia,” ujar Dr. Yahanan. Beliau juga menegaskan pentingnya perubahan pola pikir dari penerima menjadi pemberi. “Ubahlah mindset kita menjadi muzakki, bukan lagi mustahik. Dana zakat adalah harta yang suci — bila digunakan dengan benar, insyaAllah usaha akan tumbuh dan berkembang dengan sumber yang halal,” tambahnya. Yahanan juga menceritakan kisah inspiratif tentang seorang muzakki yang setiap hari bersedekah melalui BAZNAS. “Ada muzakki yang setiap hari menghitung hasil usahanya, lalu mengirimkan sedekahnya ke BAZNAS. Karena ia yakin, dengan sedekah, rezeki akan bertambah,” tuturnya. Program ZAuto sendiri memiliki nilai filosofi yang dalam: A — Amanah: Menjaga amanah yang disampaikan oleh BAZNAS U — Uswah: Menjaga silaturahmi dan menjadi teladan kebaikan To — Toat: Tidak meninggalkan shalat dan nilai-nilai ketaatan dalam kehidupan BAZNAS Provinsi Riau berharap, para penerima manfaat ZAuto dapat menjadi contoh keberhasilan zakat produktif yang mampu mengangkat ekonomi keluarga dan kelak menjadi muzakki baru di masa mendatang.
12/11/2025 | Markom BAZNAS Riau
BAZNAS Provinsi Riau Dukung Pengembangan UMKM Rendang Ikan Pak Ombak Melalui Program BIDARI
BAZNAS Provinsi Riau Dukung Pengembangan UMKM Rendang Ikan Pak Ombak Melalui Program BIDARI
Pekanbaru, 7 November 2025 – BAZNAS Provinsi Riau terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kemandirian ekonomi mustahik melalui program BIDARI (Bina Daya Riau). Salah satu penerima bantuan yang mendapat perhatian khusus tahun ini adalah Ibu Novita Wisudawati, owner Rendang Ikan Pak Ombak, UMKM kuliner khas Riau yang telah berkembang pesat dengan ciri khas rendang ikan yang unik dan inovatif. Perjalanan usaha Ibu Novita berawal dari keputusannya pulang kampung ke Pekanbaru setelah sang ayah wafat, sementara ibunya membutuhkan pendampingan penuh. Sebelumnya, ia bekerja sekaligus menempuh studi di Telkom University Jakarta. Keadaan itu membuatnya memilih kembali dan menjadi tulang punggung keluarga. Tekadnya untuk tetap mandiri dan berdaya kemudian mendorongnya membuka usaha pada tahun 2017, memanfaatkan potensi lokal Riau dengan mengolah rendang berbahan dasar ikan selais salai dan teri bilis, sebuah inovasi yang tidak banyak ditemui di pasaran. Dari tahun ke tahun, usaha Rendang Ikan Pak Ombak berkembang signifikan. Produk-produknya telah mengantongi berbagai legalitas usaha seperti PIRT, Halal MUI, serta sejumlah sertifikasi lainnya yang mendukung kelayakan dan mutu produksi. Usaha ini juga telah mengantarkan Ibu Novita meraih berbagai penghargaan, di antaranya menjadi bagian dari program PPBT Kemenristek Dikti, serta menjadi finalis sejumlah kompetisi UMKM nasional. Hal tersebut menunjukkan kualitas produknya mampu bersaing dan mewakili kebanggaan kuliner Riau. Saat ini, Ibu Novita memiliki rumah produksi sendiri beserta peralatan yang cukup memadai. Namun kondisi bangunannya masih jauh dari standar ideal, terutama jika ingin mengembangkan kapasitas produksi dan memenuhi standar BPOM. Di sinilah BAZNAS Provinsi Riau hadir memberikan dukungan nyata. Melalui program BIDARI, Ibu Novita terpilih masuk 20 besar terbaik dan berhak menerima bantuan dana hibah sebesar Rp 11.000.000 untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas rumah produksinya. Dengan bantuan ini, diharapkan proses renovasi dapat meningkatkan standar kebersihan, keamanan, dan efisiensi produksi, sehingga usaha yang ia bangun selama delapan tahun terakhir dapat terus berkembang dan menembus pasar yang lebih luas. Saat ini, produk Rendang Ikan Pak Ombak juga sudah dapat ditemukan langsung oleh masyarakat di Ramayana Sukaramai Trade Center Pekanbaru, Lantai 1, sebagai langkah perluasan pemasaran dan pengenalan produk asli Riau kepada publik. Omzet usaha yang kini mencapai Rp 15–20 juta per bulan menjadi bukti bahwa pemberdayaan yang dilakukan BAZNAS Riau mampu memberikan dampak nyata bagi mustahik yang ingin mandiri. Kisah Ibu Novita menjadi inspirasi bahwa zakat yang dikelola dengan amanah dapat mengubah kehidupan, sekaligus melahirkan pelaku usaha baru yang profesional dan berdaya saing. BAZNAS Provinsi Riau berharap bantuan ini dapat menjadi pemicu bagi lebih banyak mustahik untuk berkembang menjadi pengusaha mandiri, sehingga semakin banyak masyarakat yang menerima manfaat dari dana zakat yang dikelola secara profesional dan tepat sasaran. Tunaikan zakat Anda melalui:riau.baznas.go.id/bayarzakat Sedekah online mudah & aman melalui: riau.baznas.go.id/sedekah
07/11/2025 | Markom BAZNAS Riau
Dari Pekerja Serabutan Hingga Omzet 23 Juta Rupiah: Berkah Zakat Mengubah Hidup
Dari Pekerja Serabutan Hingga Omzet 23 Juta Rupiah: Berkah Zakat Mengubah Hidup
Pekanbaru, 24 Oktober 2025 – Di tengah hiruk pikuk Jalan Cipta Karya, Kecamatan Tuah Madani, Panam, terpancar semangat dan senyum lega dari wajah Hendra Reynaldi. Ia adalah salah satu mustahik yang kini berhasil bangkit menjadi wirausaha mandiri berkat program Z Chicken dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Riau. Kisah Hendra Reynaldi merupakan potret nyata bagaimana zakat yang dikelola secara produktif mampu menjadi jembatan kemandirian. Sebelum menerima bantuan, Hendra dan istri harus berjuang keras dengan pekerjaan yang serabutan. Mulai dari menjadi pengemudi Gojek, mengambil berbagai pekerjaan freelance, hingga mencoba peruntungan berjualan pakaian. Sayangnya, perjuangan Hendra sempat terhenti. Pandemi Covid-19 menghantam keras, menyebabkan usaha penjualan pakaiannya bangkrut. Beban hidup semakin terasa berat dengan tanggungan satu orang anak. Stabilitas ekonomi menjadi barang mewah yang sulit digapai. Bantuan Tepat Sasaran: Awal Kebangkitan Faqih Z Chicken Titik balik kehidupan Hendra terjadi pada Februari 2025, saat ia resmi menjadi penerima manfaat program Faqih Z Chicken dari BAZNAS Provinsi Riau. Bantuan yang disalurkan BAZNAS bukanlah sekadar uang tunai, melainkan sebuah paket usaha yang komprehensif, meliputi: 1. Penyediaan properti fasilitas gerobak/stan jualan. 2. Perlengkapan memasak yang lengkap dan memadai. 3. Bantuan bahan baku awal seperti ayam dan keperluan lainnya. 4. Dukungan instalasi dan keperluan operasional lain untuk menaikkan penjualan. Dengan modal dan pendampingan yang terarah ini, Hendra dan istri mampu fokus menjalankan usaha Z Chicken mereka. Omzet Melambung Tinggi, Hasil Nyata Zakat Produktif Dalam waktu singkat, hasil dari program Z Chicken ini membawa perubahan yang luar biasa dalam. Hendra berhasil mencapai stabilitas ekonomi yang selama ini diimpikan. Dalam tiga bulan terakhir, omzet penjualan Faqih Z Chicken milik Hendra terus merangkak naik, bahkan berhasil mencapai angka Rp 17 juta dan puncaknya pada bulan lalu tembus Rp 23 juta rupiah. Keberhasilan pak Hendra bukan hanya cerita tentang angka, tetapi tentang harapan baru, beliau tidak lagi cemas memikirkan pekerjaan esok hari, karena kini ia adalah pemilik usahanya sendiri. "Terima kasih kami ucapkan kepada BAZNAS Provinsi Riau atas bantuannya kepada kami," ujar Hendra dengan tulus. "Untuk kedepannya, kami berharap agar lebih banyak lagi bantuan dalam bentuk apapun agar semakin banyak mustahik yang bisa bangkit seperti kami." Kisah Hendra Reynaldi membuktikan bahwa melalui zakat yang produktif, BAZNAS Provinsi Riau tidak hanya meringankan beban sesaat, tetapi juga menanamkan pondasi usaha dan mengembalikan martabat mustahik agar dapat berdiri tegak sebagai wirausaha mandiri. Jadikan Zakat Anda sebagai Investasi Akhirat yang Membangun! Setiap rupiah yang Anda tunaikan memiliki kekuatan untuk mengubah hidup dan menciptakan pengusaha mandiri. Mari bersama BAZNAS Provinsi Riau terus mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan umat. ?? Tunaikan Zakat Anda melalui: riau.baznas.go.id/bayarzakat ?? Salurkan Sedekah terbaik Anda melalui: donasi.online/baznasriau
24/10/2025 | Markom BAZNAS Riau

Artikel Terbaru

Mari kenali Jenis-Jenis Zakat Beserta Cara Menghitungnya
Mari kenali Jenis-Jenis Zakat Beserta Cara Menghitungnya
Secara umum zakat terbagi menjadi dua jenis, yaitu zakat fitrah dan zakat maal. Zakat fitrah merupakan zakat yang ditunaikan menjelang hari raya idul fitri dan berfungsi untuk mensucikan diri. Zakat Fitrah wajib ditunaikan oleh setiap muslim dengan besarannya sebesar 2,5 kg atau 3,5 liter perjiwa berupa beras atau makanan pokok. Sementaara itu zakat maal merupakan zakat yang terdiri dari beberapa jenis, yaitu: Zakat Penghasilan Zakat Penghasilan atau biasa dikenal juga dengan zakat profesi merupakan zakat yang wajib dikeluarkan dari harta yang berasal dari pendapatan pekerjaan yang tidak melanggar syariah. Seseorang dapat dikatakan wajib menunaikan zakat penghasilan apabila telah mencapai nishab zakat pendapatan sebesar 85 gram emas per tahun. Hal ini juga didukung oleh SK Ketua BAZNAS Nomor 13 tahun 2025 mengenai nilai nisab zakat penghasilan dan jasa tahun 2025, yaitu nishab zakat penghasilan adalah senilai 85 gram emas. Contoh: Penghasilan yang diterima setiap bulannya Rp.10.000.000 X 2,5%. Maka zakat yang wajib ditunaikan sebesar Rp.250.000/ Bulan. Zakat Emas dan Perak Seseorang wajib menunaikan zakat emas dan perak apabila emas yang dimiliki telah mencapai 85 gram atau perak mencapai 595 gram. Kemudian besaran nilai yang wajib dikeluarkan adalah 2,5% dari emas atau perak yang dimiliki. Contoh: Selama setahun Bapak Hasan telah menabung emas sebanyak 100 gram, sehingga Pak Hasan telah tergolong sebagai orang yang wajib berzakat. Jika harga emas saat ini Rp. 1.000.000/gram maka emas yang dimiliki oleh Pak Hasan bernilai Rp.100.000.000 Nilai emas Rp. 100.000.000 X 2,5%. Maka besaran nilai yang wajib dikeluarkan sebesar Rp. 2.500.000 Zakat Perdagangan Zakat perdagangan merupakan zakat yang dikeluarkan dari harta niaga. Harta niaga merupakan harta atau aset yang diperjualbelikan dengan maksud mendapatkan keuntungan. Harta niaga dapat dihitung dengan cara aset dikurangi hutang jangka pendek (hanya satu tahun). Jika selisihnya telah mencapai nisab, maka wajib membayar zakat. Nishab zakat perdagangan senilai dengan 85 gram emas dengan besaran nilai zakat yang wajib dikeluarkan sebesar 2,5% dari harta niaga yang dimiliki. Contoh: Bapak Bahar memiliki aset usaha senilai Rp.300.000.000 dengan hutang jangka pendek senilai Rp.40.000.000. Jika harga emas saat ini Rp. 1.000.000/gram, maka nishab zakat senilai Rp85.000.000,- Sehingga Pak Bahar sudah wajib zakat atas dagangannya. Zakat yang perlu ditunaikan sebesar 2,5%x (Rp.300.000.000-Rp.40.000.000) = Rp.6.500.000 Zakat Pertanian Zakat Pertanian merupakan zakat yang wajib dikeluarkan apabila seseorang atau kelompok yang memiliki lahan pertanian atau hasil panennya telah mencukupi nishab. Nishab untuk zakat pertanian adalah 5 wasaq atau sebanyak 653 kg beras. Kemudian, kadar zakat pertanian adalah sebesar 5% untuk lahan yang diairi irigasi dan 10% untuk lahan yang diairi dengan mata air. Contoh Bapak abdul mendapatkan hasil panen sebanyak 800 kg yang dimana lahannya aliri oleh irigasi. Maka zakat yang wajib dikeluarkan oleh Pak Abdul adalah 800 kg x 5% = Rp.400.000 Zakat Tabungan Zakat tabungan merupakan zakat yang dikeluarkan apabila tabungan baik berupa uang maupun deposito telah mencapai nishabnya. Besaran nishab zakat yaitu sebesar 85 gram emas dengan haul selama satu tahun. Contoh: Pak Suryadi memiliki tabungan sebesar Rp. 100.000.000 kemudian Jika harga emas saat ini Rp. 1.008.070/gram, maka nishab zakat senilai Rp. 85.685.972. Sehingga Bapak Suryadi sudah wajib zakat atas tabungannya. Maka zakat yang wajib Pak Suryadi keluarkan adalah Rp.100.000.000 X 2,5% = Rp.2.500.000 Zakat Saham Zakat saham merupakan zakat yang dikeluarkan atas dasar kepemilikan saham. Zakat saham wajib ditunaikan jika total harga saham bersama dengan keuntungan telah mencapai nishab dan batas haul. Nishab zakat saham adalah 85 gram emas dengan kadar zakat sebesar 2,5%. Contoh : Bapak Edwar selama satu tahun telah memiliki aset saham senilai Rp.200.000.000. Jika harga emas saat ini Rp. 800.000/gram, maka nishab zakat senilai Rp. 68.000.000. Sehingga Bapak Edwar sudah wajib zakat atas sahamnya. Maka zakat yang wajib Pak Edwar keluarkan adalah Rp.200.000.000 X 2,5% = Rp.5.000.000 Setelah Sahabat BAZNAS menghitung dengan cermat jenis dan jumlah zakat yang wajib dikeluarkan, kini saatnya menunaikannya. Tunaikan Zakat Sahabat BAZNAS sekarang melalui riau.baznas.go.id
11/11/2025 | Markom BAZNAS Riau
Lima Manfaat Sedekah Subuh, Mulai Dari Menghapus Dosa, Hingga Didoakan Para Malaikat
Lima Manfaat Sedekah Subuh, Mulai Dari Menghapus Dosa, Hingga Didoakan Para Malaikat
Sedekah merupakan suatu amalan yang ringan akan tetapi bernilai besar disisi Allah SWT. Tahukah Sahabat BAZNAS bahwa ada waktu-waktu khusus yang membuat sedekah kita jauh lebih bernilai Istimewa? Ya, salah satunya adalah waktu subuh. Lantas apa yang membuat sedekah subuh begitu spesial? Mari, kita bahas lebih mendalam mengenai lima keutamaan bersedekah di waktu subuh. Menghapus Dosa Rasulullah SAW bersabda, “Sedekah itu dapat menghapus doa, sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi). Memulai hari dengan menunaikan sedekah di waktu subuh merupakan cara yang paling ampuh dalam membersihkan diri dan hati dari dosa-dosa dimasa lalu. Sedekah juga menjadi langkah bagi kita dalam menjadi pribadi yang lebih baik di sisi Allah SWT. Membersihkan Harta Setiap harta yang disedekahkan memiliki manfaat dalam membersihkan harta, dan hal ini merupakan tindakan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Salah satu dalil yaitu dalam surah Al-Baqarah ayat 267, “Wahai orang-orang yang beriman, infakkanlah sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untukmu. Janganlah kamu memilih yang buruk untuk kamu infakkan, padahal kamu tidak mau mengambilnya, kecuali dengan memicingkan mata (enggan) terhadapnya. Ketahuilah bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.” Setiap harta yang kita keluarkan untuk sedekah akan menjadi pembersih bagi harta kita yang tersisa. Sedekah subuh menjamin harta kita menjadi harta yang berkah, terbebas dari hak orang lain, dan dijauhkan dari kerugian. Membantu Terkabulnya Hajat Sedekah subuh dikenal sebagai amalan pembuka pintu hajat atau keinginan. Jika Sahabat BAZNAS sedang memiliki keinginan atau hajat tertentu, Maka sedekah subuh patut menjadi amalan yang harus ditunaikan. Hal ini dapat terjadi karean ketika kita menolong sesama dengan harta kita, maka Allah SWT akan menolong kita dalam urusan dunia dan akhirat. Sedekah adalah salah satu wasilah (perantara) paling mujarab untuk terkabulnya doa. Dipermudah Segala Urusan Selain membantu terkabulnya hajat, sedekah subuh juga menjamin kemudahan dalam segala urusan. Urusan pekerjaan, keluarga, hingga masalah yang terasa berat, Insya Allah akan terasa ringan dan mendapat jalan keluar tak terduga berkat keikhlasan kita berbagi di waktu subuh. Didoakan Para Malaikat Ini adalah keutamaan tertinggi! Rasulullah SAW bersabda, Dari Abu Hurairah ra. Nabi Muhammad SAW bersabda, “Setiap awal pagi saat matahari terbit, Allah menurunkan dua malaikat ke bumi. Lalu salah satunya berkata, Ya Allah, berilah karunia kepada orang yang menginfakkan hartanya. Gantilah kepada orang tersebut yang membelanjakan hartanya karena Allah. Malaikat yang satu berkata, Ya Allah, binasakanlah orang-orang yang bakhil.” (HR. Bukhari dan Muslim). Sedekah subuh Anda akan langsung didoakan oleh malaikat agar mendapatkan ganti yang berlimpah dari Allah SWT. Raih Keberkahan Subuh Anda Sekarang! Sahabat BAZNAS, sudah jelas betapa besarnya keutamaan yang menanti kita. Jadikan momen subuh ini sebagai starting point kebaikan Anda setiap hari. Yakinlah, setiap harta yang kamu keluarkan sebagai sedekah subuh akan digantikan oleh Allah SWT dengan rezeki yang lebih berlimpah. Tunaikan Sedekah Subuh Anda melalui BAZNAS Riau: Transfer Bank BRK: 1011105992 a.n Badan Amil Zakat Provinsi Riau Transfer Bank BSI: 7128888807 a.n Badan Amil Zakat Prov Riau Kantor Digital BAZNAS Riau : donasi.online/baznasriau Konfirmasi Sedekah : 0823 8698 1266 (WA)
07/11/2025 | Markom BAZNAS Riau
Lima Program Utama BAZNAS Provinsi Riau untuk Kesejahteraan Umat
Lima Program Utama BAZNAS Provinsi Riau untuk Kesejahteraan Umat
Pekanbaru – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Riau adalah lembaga pemerintah nonstruktural yang bertugas mengelola zakat, infak, sedekah, serta dana sosial keagamaan lainnya (DSKL). Sebagai lembaga yang amanah, profesional, dan transparan, BAZNAS Provinsi Riau terus berkomitmen mengentaskan kemiskinan, meningkatkan kesejahteraan umat, dan mengurangi kesenjangan sosial melalui pendistribusian dana zakat yang optimal. Dalam melaksanakan tugas mulia ini, BAZNAS Provinsi Riau mengembangkan lima program utama yang menjadi pilar dalam memberikan manfaat bagi masyarakat: 1. Riau Peduli Program Raiu Peduli berfokus pada pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat tidak mampu, mulai dari sandang, pangan, hingga papan. Bantuan juga diberikan kepada korban bencana alam melalui program BAZNAS Tanggap Bencana (BTB). Beberapa bentuk nyata Riau Peduli antara lain: Bantuan biaya hidup dan konsumtif Bantuan ibnu sabil Paket Ramadhan Bahagia Program Lebaran Yatim Bantuan Rumah Layak Huni (RLH) Solidaritas untuk Palestina 2. Riau Sehat Program Riau Sehat hadir untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya pasien dhuafa yang membutuhkan tempat tinggal sementara selama masa pengobatan rawat jalan. Riau Sehat hadir dalam bentuk beberapa program, diantaranya : bantuan biaya pengobatan penyediaan sarana sanitasi sekolah layanan kesehatan gratis. Salah satu wujud nyatanya adalah Rumah Singgah BAZNAS Provinsi Riau yang menyediakan 23 kamar dengan fasilitas lengkap, diperuntukkan bagi pasien dhuafa dari luar Pekanbaru yang sedang berobat di rumah sakit mitra seperti RSUD Arifin Ahmad dan RS Awal Bros. 3. Riau Cerdas Pendidikan adalah kunci keluar dari lingkaran kemiskinan. Melalui program Riau Cerdas, BAZNAS Provinsi Riau memberikan hadir memberikan dukungan pendidikan bagi siswa dan mahasiswa dari keluarga kurang mampu. Beberapa bentuk program Riau Cerdas meliputi: Bantuan biaya pendidikan Pelunasan hutang sekolah Beasiswa untuk siswa dan mahasiswa Bantuan riset & penelitian Dukungan operasional pondok pesantren 4. Riau Makmur Program Riau Makmur bertujuan mendorong kemandirian ekonomi masyarakat dengan memberikan modal usaha serta pendampingan berkelanjutan. Beberapa program unggulannya adalah: Z Mart, Z Auto, Z Chicken yang telah membantu UMKM lokal tumbuh lebih produktif. Program BIDARI (Bina Daya Riau) Pelatihan menjahit Zakat Community Development (ZCD) yang membangun ekonomi berkelanjutan di tingkat komunitas. 5. Riau Dakwah Program Riau Dakwah berfokus pada penguatan iman dan ketakwaan masyarakat melalui pengiriman da’i ke berbagai pelosok Riau, kaderisasi ulama, serta pendampingan muallaf. Bentuk nyata dari program ini antara lain: Program Kado Da’i Riau Bantuan guru Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) Dukungan kegiatan keagamaan Bantuan perlengkapan masjid Lima program BAZNAS Provinsi Riau ini bukan sekadar inisiatif, melainkan komitmen nyata dalam menghadirkan perubahan yang berkelanjutan bagi umat. Setiap zakat, infak, dan sedekah yang ditunaikan menjadi bahan bakar utama dalam mewujudkan masyarakat Riau yang peduli, sehat, cerdas, makmur, dan bertakwa. Mari bersama-sama menjadikan potensi zakat sebagai jalan untuk kesejahteraan umat dan kemajuan bangsa. Tunaikan zakat melalui : riau.baznas.go.id/bayarzakat Sedekah online melalui : riau.baznas.go.id/sedekah
24/09/2025 | Markom BAZNAS Riau

BAZNAS TV

PROFILE BAZNAS PROVINSI RIAU

Penulis: Markom BAZNAS Riau